Surat sakit sekolah merupakan surat yang dikeluarkan oleh orangtua atau wali murid kepada sekolah untuk memberitahukan bahwa anak mereka tidak dapat hadir ke sekolah karena sakit. Surat ini memiliki fungsi yang sangat penting dalam dunia pendidikan karena dapat membantu sekolah dalam mengatur absensi dan memberikan pemahaman kepada guru tentang kondisi kesehatan siswa.
Prosedur untuk mengurus surat sakit sekolah biasanya cukup sederhana. Orangtua atau wali murid hanya perlu menulis surat yang berisi informasi mengenai alasan ketidakhadiran anak, serta menyerahkan surat tersebut kepada pihak sekolah. Surat sakit ini biasanya harus diserahkan dalam waktu tertentu sesuai dengan kebijakan sekolah.
Dampak dari surat sakit sekolah bagi siswa sendiri dapat bermacam-macam. Di satu sisi, surat sakit ini memungkinkan siswa untuk mendapatkan istirahat yang cukup agar dapat pulih sepenuhnya dari sakit yang dialaminya. Namun di sisi lain, seringnya absensi karena sakit juga dapat mengganggu proses pembelajaran siswa dan membuat mereka ketinggalan pelajaran.
Referensi:
1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2018). Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif bagi Anak Berkebutuhan Khusus. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
2. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2019 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah.